Skip to main content

Kumpulan Arti Do’a Munajat Syekh Ibnu Athaillah-

Kumpulan Arti Do’a Munajat Syekh Ibnu Athaillah- Do’a adalah perisai seorang mukmin, doa juga sebagai metode penghambaan yang yangsempurna, do’a juga sebagi jalan penyalur kerinduan.

Munajat adalah rintihan kehambaan kepada kekasih yang sempurna, tanpa peranta tanpa tambahan ungkapan yang tak bermakna selain kerinduan yang tak terhanan dan kelemahan yang tiada tara.

 Pengakuan yang seharusnya pengakuan yang tak bisa terlukis dengan kata yang mudah dicerna.
Ridu terhalang jarak takkan pernah melebur jika itu kerinduan yang tanpa noda, rindu yang suci tanpa imitasi, rindu yang menggebu tanpa nafsu. Ialah rindu yang terkumpul dalam kalbu.

Bagi para sahabat yang tengah mendalami ketauhidan dan ahklak tasawuf tentu tidak asing lagi dengan beliau syekh ibnu athailllah bukan.

Beliau yang bernama asli Abu Fadhil Ahmad bin Abdul Karim bin Abdurrahman Ibnu Athaillah sebagai seseorang yang mengarang kitab Al-hikam.

Dibawah ini adalah kumpulan arti do’a munajat Syekh Ibnu Athaillah yang di ambil dari berbagai sumber.

 Semoga bisa bermanfaat dan menambah pengetahuan kita tentang ketauhidan. Karena hati yang lembut lebih mudah merasakan sesuatu yang lembut pula.

Maka dari itu simaklah munajat syahdu di bawah ini dan resapilah !!!!!!

Kumpulan arti doa


{{{ Hamba yang Fakir }}}
“ Ilahi (tuhanku), didalam kekayaanku aku adalah hamba yang fakir, maka bagaimana aku tidak merasakan fakir dalam kefakiranku”

{{{ Hamba dalam Kebodohan }}}
“Ilahi, dalam pengatahuan yang kumiliki, aku tetaplah hamba yang bodoh, maka bagaimana aku tidak sangat bodoh dalam kebodohanku”

{{{ Kerendahan Hati }}}
“Ilahi, apa yang berasal dariku, tentu sesuai dengan sifat kerendahan dan kehinaanku, sedangkan apa yang datang dari-Mu, tentu sesuai dengan kemuliaan dan keagungan-Mu,”


Mungkin cukup sekian dulu para sahabat, sedikit tapi semoga bisa di resapi kata perkatanya sehingga bisa menjadikan kita insan yang terus belajar dan belajar.

Karena ada sebuah hadis yang menjelaskan tentang keutamaan orang yang menuntut ilmu sebagai berikut :

Abu Hurairahmeriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : “ barang siapa yang menempuh jalan menuntut ilmu, akan dimudahkan Allah jalan untuknya kesyurga. “ (HR. Muslim, At-Tirmidzi, Ahmad dan Al-Baihaqi)

Dengan ini mudah-mudahan bisa membantu dan menambah ilmu bagi kita. amin

Dan tak lupa kami penulis juga penuh salah dan kelupaan, karna masih jauh dari kesempurnaa, maka dari itu kami memohon ampunan kepada Robb-ku dan meminta maaf kepada anda semua yang berkunjung dan membaca sedikit ilmu dan insya Alloh manfaat barokah. amin

Saya ucapkan terimakasih dan silahkan mencari di kolom pencarian tentang kata-kata yang lain yang mungkin bisa bermanfaat untuk anda.

Penulis : Iis Wati
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar